sadsadsadsadsadsad (⌣́_⌣̀)

       huhuhuhuhuhu~ huuhuhuhu....
pasti kalian pada nanya kenapa aku nangis kan? sebenarnya aku bukan nangis, tapi.. sedang bersiul! (˘з˘) \(´▽`)/ coba kalian bersiul! bunyi nya gimana sih? hampir mirip lah sama "huhuhu".
hahaha nggak deng, aku memang sedang menangis. tepatnya, pikiran ku yang menangis. minggu ini bener-bener minggu yang paling buruk sepanjang sejarah kehidupan squarepants. (?) dimulai dari senin, aku benar-benar terpukul. ketika mendengar pernyataan teman ku. setelah mendengarnya, aku terdiam. aku terpuruk pada bayangan samar hati ku. aku shock mendengarnya. diriku nyaris  menangis. (´ー｀) (emotikon nya menghayati sekali)
      lalu berlanjut pada hari rabu, nilai PKN siswa 8f -kelasku- diumumkan. aku benar-benar kaget mendengar nilai ku yang sangat buruk. walaupun sebenarnya, aku sudah mengetahui nilai ku itu dari minggu lalu ‾▿‾ haha. tapi tetap saja aku sedih.. :'(

       
      

baca saja! :D

       Kali ini mau nyerita apa ya? ohya! tentang pengalaman diriku jalan-jalan ke siberia aja! *ngehayal. oh oh, atau nyeritain pas aku menginjakan kaki di jerman?? maksudku jalan jendral sudirman, tidak,tidak.. Hmm.. apa ya? aha! -secara tiba'' keluar sebuah lampu dari kepalaku dengan sinarnya yang memancar penuh kilau- hohoho., aku dramatis banget yaa :3.., sudah,sudah, lanjutkan. hmm, jika kalian ingin mengetahui apa yang ada di pikiran aku, baca paragraf setelah ini. jika tidak mau tau, tekan close, hancurkan komputer atau laptop anda dengan kapak yang panjang nya 50 cm.-hohoho aku jahat ya >:D-

      begini, karena cerita ini begitu pilu, diharapkan anda anda semua untuk menyiapkan tisu. 

sudah siap tisu nya? Ok, kejadian ini sudah lama, bermula ketika aku dan keluarga ku pergi ke suatu tempat yang penuh rahasia. jadi aku tidak akan menceritakan kemana tempat aku dan keluarga ku kunjungi. sebenarnya aku lupa dengan tempat apa yang aku kunjungi tempo hari. 

      lalu, ketika kami pulang, dan sampai di depan rumah kami, aku diperintahkan untuk membuka pagar rumah agar mobil bisa masuk. sayangnya, karena aku begiitu mengantuk, aku jadi tidak ada tenaga untuk membuka pagar. padahal, jika aku tidak mengantuk, aku bisa membuka pagar hanya dengan terpaan angin yang keluar dari mulutku. meniup maksudnya. *ngehayallagi. jadi, karena tenaga ku benar-benar 0. -8 malah. aku dibantu ibuku untuk membuka pagar. pagar terbuka dengan kencangnya. sampai-sampai aku tidak melihatnya. -karena aku sedang tidur sambil berdiri-  aku lega, pagar bisa terbuka.

       tapi ada satu hal. karena aku tidak melihat ketika pagar ditutup, kelingking ku tersangkut dengan pagar dan pagar yang lain.  alhasil, aku mendapatkan jari kelingking ku yang robek dengan kulit nya yang masih tersangkut diantara pagar. darah memancar keluar, deras sekali. sekitar 340 km/jam. aku pun masuk ke rumah. mengambil tisu, dan menyeka darah. namun tiba-tiba aku merasakan pandangan ku menjadi kabur. mungkin sekarang pandangan ku sudah kabur sampai italia. ups ralat, sampai spanyol. aku pun tersadar bahwa ini tanda-tanda akan hilangnya kesadaran (pingsan).

       lalu ibu ku memberi tau ku, bahwa jika sudah ada tanda-tanda seprti itu, aku harus mengulum permen atau apalah yang ada unsur manis nya. -hoho, berarti aku harus mengulum dan memakan diri ku??- aku pun mengikuti anjuran tersebut. namun, aku malah terfokus untuk mengatasi gejala pingsan itu. bukan mengatasi luka robek ku. sebenarnya dua-dua nya perlu di fokuskan sih. 

      jadi, aku mengobati kelingking ku itu. sayangnya, aku baru tersadar bahwa jika kelingking ku di tekan, keluar semacam daging. tapi entahlah, bisa daging, bisa juga hal lain. aku pun kaget, dan tambah menekannya. darah terus keluar tanpa henti, disertai daging (?) itu. 

      memilukan bukan? sekian~