Sabtu, 30 Juni 2012

Cerita Fantasi ( I )


Rumah ku lenyap!

          Dunia hologram. Bisa membayangkannya? Kadang-kadang lenyap. Kadang-kadang hidup, layaknya dunia abadi. Dan percaya atau tidak? Aku tinggal di sana. Di dunia hologram.
          Aku Dainy Wilkinson. Memiliki satu orang kakak bernama Lily Wilkinson. Aku memanggilnya kak lil. Aku juga punya sahabat yang setiap hari mampir ke rumah ku. Namanya Clara javelline. Dia amat menyenangkan walaupun kadang-kadang menyusahkan. Aku tinggal di desa holly. Hm ya, sekarang  seputar dunia hologram. Sungguh, aku memang tinggal disana. Ku beritahu sedikit saja, kehidupannya sama persis seperti kehidupan di dunia biasa. Dunia kalian. Namun ada yang berbeda. Disini jarang sekali ada bencana alam. Hanya terjadi tiap 14,5 tahun sekali. Mustahil, tetapi memang ada disini.
                   ~                 ~                 ~                 ~                 ~
           Hari ini sudah jam 10 pagi, namun ada satu keganjilan yang membuat ku lumayan kesal. Clara belum main ke rumah ku hari ini. Aku bosan di rumah. Orangtua ku sedang tidur dan kakak ku sedang kuliah. jadi, aku memutuskan untuk mampir ke rumah Clara. Aku berjalan lumayan cepat untuk sampai ke rumah Clara. Karena aku muak dengan sinar matahari yang menyengat ini. Aku tak menyangka, hanya sekitar 1 menit aku sudah sampai di rumah Clara. Cukup cepat juga aku berjalan. Disana, aku membantu Clara  membuat chesee cake untuk neneknya. Ternyata, Clara tidak ke rumah ku karena sedang membuat hadiah untuk neneknya yang berulang tahun. Sekitar jam 2 siang aku pulang. 
 
        Namun aku merasakan ada yang berbeda di perjalanan. “ini.. bukan seperti lingkungan di sekitar rumahku, aneh sekali. Masa’ aku tersesat di lingkungan rumahku sendiri? Mustahil” gumamku dalam hati. Langkah kaki ku melambat. Aku masih tidak mengerti apa yang sedang terjadi.  Sudah sekitar 15 menit aku berjalan tapi belum sampai juga ke tempat tujuan. “Ada apa ini?” gumamku lagi. Aku berniat untuk kembali ke rumah Clara. Namun, entah aku amnesia atau apa. Aku jadi lupa jalan menuju rumah Clara! Aku ketakutan. Aku berharap aku sedang bermimpi saat ini. Dan aku akan bangun di pagi hari yang cerah. Namun kupastikan sekarang aku tidak sedang tidur. Semua hal tampak nyata, tidak seperti di alam mimpi.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar